“Budi daya organik di Kabupaten Jeneponto patut diapresiasi dan perlu dilakukan penguatan kelembagaan untuk menaungi para petani,” ungkap Yanti.
Penandatanganan ini diproyeksikan akan menjadi fondasi kerja sama jangka panjang yang tidak hanya meningkatkan hubungan diplomatik, tetapi juga memberi manfaat langsung bagi petani dan pelaku usaha pertanian di Indonesia dan Yordania.
Minat Ong terhadap sejarah sosial dan politik juga tak lepas dari perkembangan pemikiran sepanjang tahun 1960-an dan 1970-an, dan isu perang Vietnam serta peran petani di dalamnya menjadi bagian wacana international waktu itu. Di tingkat itulah, Ong menjadi bagian dari semangat dan pergulatan pemikiran masa itu.
Kekuasaan, tanah, dan pajak, merupakan tiga faktor penting yang senantiasa hadir dalam kajian Ong tentang dunia perdesaan Jawa yang seolah tenang di permukaan, tetapi sesungguhnya punya potensi gejolak luar biasa di bawahnya. Ong melihat bahwa akar persoalan terjadinya pergolakan petani di perdesaan Jawa pada abad ke-19 haruslah dicari pada masalah pajak dan tanah.
Dobes sinambela perwakilan komunitas petani muda menyampaikan bagi saya “Tanah bagi saya seperti ibu atau induk dari berbagai macam mahluk dan tananam yang memberikan kehidupan”. Sebagai pemuda dan penerus kelangsungan hidup diberi tanggung jawab untuk merawat dan memelihara alam dan Tanah ini kedepan dan pemuda diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian kita ke depan. Satu yang paling penting adalah petani adalah profesi mulia, bertani bukanlah penganguran.
Kemandirian Antariksa Indonesia harus didukung oleh investasi yang kuat agar mampu mengembangkan satelit dan teknologi antariksa mandiri.
Hal itu tampak dalam diskusi dengan Achdian tentang berbagai hal dan perbincangan keduanya mengenai isu mutakhir lalu menariknya ke dalam sejarah. Bagi Ong, sejarah tak lagi sebatas jalinan kejadian yang tak bermakna, tapi ia punya makna dan menginspirasi untuk terjadinya suatu perubahan.
Sejarawan ini selalu mencoba membagi pengetahuan yang dimilikinya tentang kesejarahan hingga ke hal-hal kecil atau dipandang sepele dan remeh-temeh seperti ketika dia berbicara ihwal tali-temali antara kolonialisme dan dapur, atau saat bertutur tentang pencurian gorden dan kaitannya dengan perjagoan serta kekuasaan. Dalam hal itu, seperti juga dipahami Andi Achdian, Ong seolah mengajak siapa pun untuk memahami sejarah agar tidak berhenti pada sebuah peristiwa semata yang tidak memberi makna atau kaitan apa pun dengan masyarakat atau kekuasaan. Dia juga menekankan pentingnya membaca sejarah dari “bawah” untuk memahami persoalan di tingkat elite atau lingkup kekuasaan yang lebih luas, seperti yang ditulisnya tentang fenomena bromocorah atau dinamika relasi priyayi-petani dalam politik lokal di Madiun.
Berbagai standar organik membutuhkan rotasi tanaman dari tanaman semusim,[23] yang berarti satu jenis tanaman tidak bisa ditumbuhkan di lokasi yang sama tanpa tumbuhan antara yang berbeda jenisnya. Rotasi tanaman secara organik mencakup tanaman penutup yang menekan pertumbuhan gulma dan tanaman dengan siklus hidup yang tidak sama untuk menekan pertumbuhan gulma yang hanya menyerang jenis tanaman tertentu.
Pandangan berbeda yang ditawarkan Ong dalam melihat sejarah memang menjadi salah satu babakan dari pergulatan intelektualnya. Seolah tak peduli kritik terhadap pandangan sejarahnya itu, namun di sisi lain dia justru membuka wawasan sekaligus wacana tentang cara melihat dan menulis sejarah.
Dinta Solin (Direktur Eksekutif Pesada) pembicara terakhir menyampaikan materi “Peran perempuan dalam memajukan pertanian dikabupaten Dairi” lebih menekankan bagaimana petani perempuan diberi akses lebih besar. Perempuan adalah kelompok rentan jika pertanian yang kita bangun lebih mengutamakan pencapaian hasil dengan penggunaan saprodi yang tidak ramah kepada perempuan.
Dari sekian siswa di kelas itu hanya Ong yang menetapkan pilihan memilih Indonesia. Cerita tentang Ong yang didengar Achdian dari sahabatnya yang sedang menyusun biografi Ong ini seolah mengulang kembali pertanyaan Ong tentang arti Indonesia dan kaitannya dengan kemerdekaan bagi sebuah bangsa (hal. 64-sixty five). Dari paragraf terakhir itulah, membaca dan berdialog dengan Ong dan pemikirannya dimulai.
Pada dasarnya mereka memiliki rasa yang sangat sensitif pertanian & menghargai Setiap proses yang mereka lakukan terhadap pertanian nya untuk terus berkelanjutan.
TEKNOKRAT MANDIRI INSTITUTERose Environmental LTDImperial Group Meron 24 JamS Jalan & Co Negeri 7 TanjungpinangSMK BHAKTI PERSADA sehatGaya Hidup Sehatdokter keluargaSolusi Kulit SehatRambut Sehat BerkilauRambut Indah SehatTren Hidup SehatInspirasi Lifestyleinspirasi hidup sehatZonaMusikIndonesiaDuniaMusikHitsmusikkitaInovasiOtomotifRevolusiOtomotifotomotifdigitalgayarumahmurahArsitekKreatifdesainruanganbelajarbersamapendidikanindonesiakebun indonesiatanaman indonesiakebun mandirikarya anak indonesiaide kreatifkreatif tanpa bataskreativitaskudunia kebun Sari Bakery Mitra Lingkungan memanfaatkan situs web fitur thomasberkat malam angga kedapatandengan memanfaatkan analisis chatdengan teknik ini bang ferikesuksesan tak terduga dariusaha tidak menghianati hasilbiasa ibnu sukses di gameberkat google copyright bangcuma pakai cara ini dontolsemburan naga membuat sensasisukses bikin tetangga iritanpa tergesah gesah aancrystal caverns megawayskondisi gates of olympusmaxwin beruntun ability of odinmeningkatkan peluang kemenanganmetode silang pola mahjongperkalian biru starlight princesshanya 50 ibnu suksesberkat google copyright bangcuma pakai cara ini dontolsemburan naga membuat sensasisukses bikin tetangga iritanpa tergesah gesah aan50 kali tekan dadangbikin bandar kalang kabutpasutri kompak tak terdugatrik safari megawaysmindset rahasia andri3 kesalahan kecilbocorkan jalan cuanmeledak jadi 39 jutafitur tersembunyi hp realmeinilah 3 sport paling menariktrik pedagang batagorgaji umr tapi gaya sultan29 juta masuk dalam 30 menitberawal dari isengcewek ini buktiin bisaterungkap kombinasi video game klasikmodal pinjaman 60 ribumain sendiri tapi menanggagal terus saat bermainreihan-berhasil-bongkar-rahasiadapat dari pemuda di palembangdengan sederhana ilham kedapatandikarnakan setia bermain dikolaborasi tukang sayur kelilingopang di bali bagikan tipsrahasia ala bang tegaragung gamers berasal daricicilan motor sang ojoldiduga mencuri oleh istrinyapenjaga warung di blok mpenjual pempek di jakartabelajar kisah xiaoming tionghuaciptakan peluang tersendiri selebrasi